Bertempat di halaman kantor PMI cabang
Kudus, Selasa 8 Mei 2012 diperingati Hari Palang Merah Sedunia ke 149.
Dalam acara tersebut, sambutan ketua umum
pengurus pusat PMI H.M Jusuf Kalla yang dibacakan oleh wakil ketua PMI cabang
Kudus, Ruslin dipaparkan, bahwa tidak dipungkiri pelayanan kemanusiaan kepada
masyarakat sangat dibutuhkan.
Namun ditengah pelayanan ini, kerja
kemanusiaan masih saja terbentur kendala. Kasus ambulans PMI yang diduga
menyuplai batu saat membawa pasien ketika demo kenaikan harga BBM di Jakarta
Maret lalu adalah salah satu bukti masih sulitnya akses gerakan untuk
memberikan pertolongan ke masyarakat.
Hal ini dikarenakan masih banyak pihak
belum paham bahwa gerakan mengedepankan prinsip netralitas saat memberikan
bantuan, sesuai tujuh prinsip dasar gerakan palang merah dan bulan sabit merah
internasional. Yakni kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian,
kesukarelaan, kesatuan dan kesemestaan.
Disampaikan pula, peringatan Hari Palang Merah
dan Bulan Sabit Merah sedunia kali ini, gerakan mengambil tema besar yakni
“Youth on The Move”. Dan sub tema di Indonesia adalah “Kaum Muda Sebagai Agen
Perubahan”.
Selain itu, juga diserahkan lomba unit
PMR Wira, Madya dan Mula. Untuk PMR
Wira, juara 1 SMA1 Kudus, juara 2 SMK 1 Kudus dan juara 3 SMA 1 Gebog.
Sedangkan untuk PMR Madya, juara 1 SMP 1
Undaan, juara 2 SMP 2 Mejobo serta juara 3 SMP 2 Jati. Sedang untuk PMR Mula,
juara 1 SD 1 Getas Pejaten, juara 2 SD 1 Jepang serta juara 3 SD 2 Jati Kulon.
Posting Komentar