Suasana nampak meriah di Gedung Ngasirah,
disertai banyak para remaja khususnya adalah remaja putri yang berpakaian Tari
Kretek. Hari ini Sabtu 14 April 2012 memang digelar lomba Tari Kretek tingkat
Jawa Tengah. Lomba ini digelar sudah yang ketiga kalinya.
Turut hadir di acara tersebut adalah
Bupati Kudus, Musthofa serta Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Kudus, Hadi Sucipto serta kepala dinas dan instansi lainnya.
Menurut
ketua panitia, Supriyadi, peserta Tari Kretek ini diikuti oleh 36 grup dari
mulai tingkat SD, SMP, SMA, perguruan tinggi serta umum. Untuk peserta dari
luar kota, mereka adalah perorangan.
Sebagai tarian khas Kudus, Tari Kretek
ini sudah begitu dikenal baik ditingkat nasional maupun internasional. Dijelaskannya,
tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk melestarikan Tari Kretek yang pada
tahun 1985 silam dikenal sebagai Tari Mbatil.
Selain itu, acara ini juga untuk
merangsang agar generasi muda ikut melestarikan warisan budaya Jawa.
Ditambahkan oleh Supriyadi, penilaian
yang dilakukan adalah penampilan, tat rias dan tata busana dari para peserta.
Selain menggandeng Djarum Foundation
untuk kegiatan ini, lomba tersebut juga difasilitasi oleh Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Kudus.
Tari
Kretek yang yang juga dicetuskan dan diciptakan
oleh Supriyadi bersama Dwijo Sumono ini, untuk musiknya dibuat oleh istri dari
Supriyadi yakni Endang.
Posting Komentar