Rencana kenaikan harga BBM yang akan dilakukan oleh pemerintah, tidak hanya merepotkan masyarakat kecil, tapi juga merepotkan para pengusaha angkutan. Pasalnya, saat – saat seperti sekarang sudah banyak angkutan yang kolaps.
Menurut Ketua Organda Kudus, Maruf Sutarwi, Senin 12 Maret 2012, sampai sekarang belum ada keputusan tentang rencana kenaikan tarif terkait akan diberlakukannya kenaikan harga BBM. Pihaknya masih menunggu keputusan dari organda pusat terkait hal ini.
Dalam rapat organda se eks karesidenan di Pati beberapa waktu lalu, sudah diminta agar organda daerah tidak membuat aturan sendiri – sendiri.
Mereka diminta untuk melakukan penyesuaian saja dan menunggu perintah dari organda pusat.
Ditegaskannya, bila nanti harga BBM jadi naik, maka diperkirakan angkutan di Kudus yang tidak bisa beroperasi sebesar 30%. Ini karena imbas dari kenaikan harga BBM.
Posting Komentar